BPBD Tanah Datar tengah memasangkan masker kepada warga Sungaitarab

BATUSANGKAR – Abu vulkanik akibat erupsi gunung api Marapi di wilayah Kabupaten Tanah Datar, telah berdampak bagi gangguan kesehatan warga, sehingga masyarakat yang berada di wilayah sebaran abu, seperti wilayah Kecamatan Pariangan dan Sungaitarab, memakai masker untuk menghindari gangguan pernapasan.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD ) Tanah Datar bekerja sama dengan PMI setempat Kamis 6/10 kemarin telah menyerahkan sebanyak 300 buah masker kepada warga Nagari Pariangan dan  Sungaitarab.

Syarifuddin dari BPBD Tanah datar kepada Haluan mengatakan, untuk menjaga agar sebaran abu vulkanik tidak menimbulkan dampak yang cukup fatal bagi kesehatan warga, telah dilakukan upaya prepentif dengan memasangkan langsung sejumlah warga yang ada di wilayah Kecamatan Sungaitarab.

“Kita mengkhawatirkan akibat abu yang beterbangan akan mengganggu kesehatan warga, mengingat cukup tebalnya hujan debu yang jatuh di wilayah pemukiman warga”, tuturnya saat memasangkan masker kepada sejumlah warga di Sungaitarab.

Penyaluran masker yang dilakukan oleh pihak kantor BPBD yang bekerjasanma dengan PMI Tanah Datar itu, dilakukan secara berkelanjutan, yang telah dilakukan sejak seminggu belakangan ini.

Pada wilayah Nagari Talang Tangah Kecamatan Sungaitarab, warga sangat mencemaskan akan bahaya yang ditimbulkan oleh sebaran abu, sementara gejala gangguan yang telah dirasakan warga berupa sesak napas dan mual-mual.

Camat Sungaitarab Syahril kepada Humas BPBD Tanah Datar 6/10 kemarin mengharapkan kepada warganya untuk selalu meningkatkan kewaspadaan, terutama menyikapi bahaya letusan kepundan Marapi yang setiap hari selalu mengancam warga dengan semburan debunya.

Kepada pihak jajaran sekolah yang ada dalam wilayah Kecamatan setempat juga telah dilakukan sosialisasi, sehingga para siswa selalu mempersiapkan diri dalam mengantisipasi bahaya erupsi Marapi yang saat ini telah mencapai level Waspada plus dua itu..

Kepala BPBD Tanah datar Altri Suandi bersama jajarannya senantiasa melakukan pemantauan terhadap sejumlah wilayah Kecamatan yang rentan terhadap erupsi Marapi, seperti sejumlah Nagari yang ada pada Kecamatan X.Koto, Parioangan,Sungaitarab,Salimpaung dan Tanjung Baru.( Emrizal).